Kopi merupakan salah satu komoditas unggulan dalam sektor perkebunan indonesia. Menurut Wiratih sukma seorang PPL Pertanian di Desa mangguh menjelaskan bahwa Kopi secara umum dibagi menjadi tiga Jenis yang dihasilkan di Indonesia, yaitu kopi Robusta,Kopi Liberika dan kopi Arabika, Namun Khusus untuk Kintamni yang paling mayoritas dikembangkan adalah Kopi Arabika. Tanaman ini di jadikan tanaman baru yang dikembangkan di Desa Mangguh selain jeruk. Kebutuhan Akan Kopi Oleh pemerintah Desa Mangguh untuk membuat pelatihan tentang Budidaya Kopi beserta nantinya akan diserahkan Bibit Kopi atau bahkan alat yang dapat digunakan petani untuk Merawat Kopi tersebut.
Keinginan Tersebutdiwujudkan pada kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 29 Juli 2019, kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan pelatihan pertanian yang memfokuskan pada pengembangan Kopi kegiatan ini diisi oleh Pemateri yang sudah memahami tentang tanaman Kopi, Mangku kastawa adalah seorang pemateri dalam acara tersebut menjelaskan bahwa'' Meningkatkan Produktivitas dan mutu hasil Kopi dapat dilakukan dengan cara memperhatikan teknik budidaya tanaman kopi mulai dari penanaman kopi mulai dari penanaman hingga perawatan. Kegiatan Penanaman diawali dengan pemilihan kualitas yang sesuai dengankondisi lahan, serta penentuan jarak tanaman kopi yang disesuakan dengan kemiringan tanah. Pemupukan dilakaukan dengan memperhatikan waktu,dosis dan jenis pupuk serta cara pengaplikasiaanya. selain itu, perlu adanya pemangkasan agar tanaman kopi tetap rendah sehingga mudah dalam perawatan ,Pembentukan Cabang-cabang Produktif, Mempermudah masuknya cahaya, serta mempermudah pengendalian hama dan penyakit''. Masyarakat yang hadir dalam acara tersebut antusias dan memahami semua materi yang dipaparkan dalam acaravtersebut. Dana dari kegiatan ini bersumber dari APBDes desa Mangguh tahun 2019 yang membebankan pada Dana Desa, pada akhir acara ini diserahkan barang berupa 1 unit artco kepada masing-masing warga.Perbekel Desa mangguh , I Wayan Suastika berharap dengan Diterimanya artco ini dapat membantu segala aktivitas pertanian warga khususnya Pengembangan Tanaman Kopi . Adapun Jumblah Dana Desa yang di anggaran dalam kegiatan dalam Kegiatan ini adalah sebesar Rp 157.830.000,00.
Selaku PPKD dalam Kegiatan ini adalah I Nengah Diarsa Dana, dalam penyelenggaraannya Diarsa sangat Optimis bahwa kegiatan dilakukannya ada berdampak Positif terhadap kemajuan Pertaniandi Desa mangguh, Kedepanya melalui Dana Desa yang diperoleh diharapkan dapat membuat kembali kegiatan serupa sehingga pemahaman petani di Desa Mangguh semakin banyak dan tentu pada akhirnya nanti akan memajukan pertanian di Desa Mangguh Mengingat Kopi merupakan Tanaman Baru yang akan dikembangkan di Desa Mangguh karenan sudah sejak lama di Mangguh tidak ada yang mengembangkan Kopi.